Monday, January 23, 2023

Pulpen penghapus

Sejarah pulpen dan penghapu



Pulpen dan penghapus adalah pasangan yang tidak bisa dipisahkan. Pulpen adalah alat tulis dan. Penulisan dilakukan dengan menggoreskan tinta tersebut ke atas media. Namun tinta pulpen cenderung mudah bocor, terlalu lembut, memberikan efek kotor saat media bergesekan dengan tangan, dan mengotori tangan saat dipegang.


Sejarah Pulpen 


Penggunaan timbal dan tinta sudah dimulai sejak zaman Yunani. Keduanya memberikan efek goresan hitam, walaupun tinta sedikit lebih hitam. Tinta sangat jarang dipakai hingga kemudian pada tahun 1564 ditemukan kandungan grafit murni dalam jumlah besar di Borrowdale, sebuah lembah di Lake District, Inggris bagian utara. Meskipun kelihatan seperti batu bara, mineral tersebut tidak dapat terbakar, dan meninggalkan bekas berwarna hitam mengilap.

Pada masa ini istilah tinta masih disalahartikan dengan timah, timah hitam, dan plumbago, artinya “seperti timah” mengingat sifatnya yang hampir sama. Karena itu istilah lead pulpen masih digunakan sampai sekarang. Karena teksturnya berminyak, bongkahan dibungkus dengan kulit domba atau potongan kecil timah berbentuktongkat dibebat dengan tali. Tidak seorang pun tahu siapa yang mula-mula mempunyai ide untuk memasukkan timah hitam ke dalam wadah kayu, tetapi pada tahun 1560-an,pulpen  yang primitif sudah sampai di benua Eropa.

Tak lama kemudian, timah hitam ditambang dan diekspor untuk memenuhi permintaan para seniman; dan pada abad ke-17, bisa dikatakan timah hitam telah digunakan di mana-mana. Pada waktu yang sama, para pembuat pulpen bereksperimen dengan timah hitam untuk menghasilkan alat tulis yang lebih baik. Karena murni serta mudah diekstrak, timah hitam dari Borrowdale menjadi incaran pencuri dan pedagang gelap. Untuk mengatasinya, Parlemen Inggris mengeluarkan undang-undang pada tahun 1752 yang menetapkan bahwa pencuri timah hitam bisa dipenjarakan atau dibuang ke suatu koloni narapidana.

https://shopee.co.id/product/206688255/19059191346?smtt=0.206691521-1667435520.3

Sunday, January 22, 2023

KAOS KAKI

 

Sejarah Kaos Kaki Natal / Christmas Stocking



Sejarah atau asal usul Kaos Kaki Natal (Christmas Stocking) dipercaya berasal dari kehidupan seorang Saint Nicholas / Santo Nikolas / ST. Nikolas, dan kemudian hingga saat ini sudah menjadi tradisi di dunia.

 

Dalam beberapa cerita Natal, isi stocking Natal adalah satu-satunya mainan yang diterima anak saat Natal dari Santa Claus; dalam cerita lain (dan dalam tradisi), beberapa hadiah juga dibungkus dengan kertas kado dan ditempatkan di bawah pohon Natal.

 

Meskipun tidak ada catatan tertulis tentang asal usul Stocking Natal, ada legenda populer yang mencoba bercerita tentang sejarah tradisi Natal ini.

 

Satu legenda semacam itu memiliki beberapa variasi:

1. Penduduk desa berbicara tentang gadis-gadis anak seorang lelaki tua. Saint Nicholas ingin membantu, tetapi tahu bahwa lelaki tua itu tidak mau meneri bema amalnya. Dia memutuskan untuk membantu secara diam diam.

 

Setelah gelap ia lalu melemparkan tiga kantong emas melalui jendela yang terbuka di rumah lelaki tua itu, satu kantong emas mendarat di kaus kaki. Ketika para gadis dan ayah mereka bangun keesokan paginya, mereka menemukan tas-tas emas dan membuat mereka sangat gembira. Akhirnya para gadis itu bisa menikah dan hidup bahagia selamanya.

 

2. Versi lain dari cerita mengatakan bahwa Saint Nicholas melemparkan tiga kantong emas langsung ke kaos kaki yang digantung di perapian untuk dikeringkan.

 

Ini terlihat pada kebiasaan anak-anak menggantung stocking atau memakaikan sepatu, dengan penuh semangat menunggu hadiah dari Saint Nicholas.

 

3. Terkadang ceritanya dengan bola emas bukannya kantong emas. Itulah sebabnya tiga bola emas, kadang-kadang direpresentasikan sebagai jeruk, adalah salah satu simbol untuk St Nicholas. Maka, Saint Nicholas adalah pemberi hadiah. Ini juga merupakan asal dari tiga bola emas yang digunakan sebagai simbol untuk pegadaian.

 

Tradisi ini awalnya dimulai di negara negara di benua Eropa, anak-anak hanya menggunakan salah satu kaos kaki dalam keseharian mereka. Tetapi akhirnya stocking Natal khusus diciptakan untuk tujuan ini. Stoking ini secara tradisional digunakan pada Hari Saint Nicholas. Pada awal tahun 1800-an, stoking ini juga digunakan pada saat Malam Natal.

 

 

 

Cerita Kaos Natal dari Jerman

Klaim yang tidak berdasar adalah bahwa kebiasaan stocking Natal yang berasal dari tokoh Jerman / Skandinavia, Odin.

 

Menurut Phyllis Siefker, anak-anak akan meletakkan sepatu bot mereka, lalu diisi dengan wortel, jerami, atau gula di dekat cerobong untuk kuda terbang Odin, Sleipnir, untuk dimakan. Odin akan menghargai anak-anak itu atas kebaikan mereka dengan mengganti makanan Sleipnir dengan hadiah atau permen. Praktek ini, katanya masih bertahan di Jerman, Belgia, dan Belanda setelah adopsi agama Kristen dan dikaitkan dengan Saint Nicholas sebagai hasil dari proses Kristenisasi.

 

Klaim ini diragukan karena tidak ada catatan praktik pengisian stok terkait dengan Odin sampai ada penggabungan St Nicholas dengan Odin.

 

St Nicholas sebelumnya telah bergabung dengan Nenek moyang di Bari, Italia di mana sang nenek akan menaruh hadiah di stoking. Saint Nicholas yang kemudian telah bergabung ini akan melakukan perjalanan ke utara dan bergabung dengan kultus OdinCLICK HERE


CORRECTION TAPE (TIPE-X)

SEJARAH CORRECTION TAPE (TIPE-X)

Tahun 1951, Bette Nesmith Graham menemukan cairan pengoreksi pertama di dapurnya dan mulai memasarkan produk tersebut pada 1956 sebagai Mistake Out (bahasa Indonesia: Kesalahan Enyah), yang kemudian disebut Kertas Cairan.

Dengan adanya penemuan Tipp-Ex, tidak mustahil lagi menghapus kesalahan tipografi dari mesik ketik. Si pengetik kembali ke huruf yang akan diubah, lalu menempatkan kertas pengoreksi di depan pita, dan ketikkan lagi huruf yang salah tersebut. Sistem hanya berfungsi jika pengetik menempatkan huruf yang diketik ulang tepat di posisi huruf semula, yang mungkin akan menjadi masalah jika berbeda baris.

Permintaan akan kertas pengoreksi ini tumbuh sangat cepat dan menarik minat distributor Jerman dan internasional.


Tahun 1965, Tipp-Ex meluncurkan produk cairan pengoreksi dan dengan cepat mengembangkan serangkaian cairan pengoreksi untuk penggunaan yang berbeda-beda. Terjual di lebih dari 150 negara, Tipp-Ex menjadi satu merek Eropa yang unik.

Perusahaan Tipp-Ex didirikan pada 1979, di Buntingford, Inggris, oleh Neil Taylor. Tidak lama setelah itu, perusahaan "Tipp-Ex Contribution" didirikan di Frankfurt, Jerman, oleh Otto Carls. Produk pertamanya adalah sebuah kertas pengoreksi inovatif untuk digunakan pada mesin ketik. Nama "Tipp-Ex" berasal dari penggunaan produk ini: "tippen", kata dalam bahasa Jerman yang artinya "mengetik", dan "ex" dari bahasa Latin yang berarti "keluar, pergi, enyah, tidak lagi".


Pada 1992 Tipp-Ex memperkenalkan pita pengoreksi pertamanya diikuti dengan Tikus Kantong tahun 1995 yang menjadi produk dengan penjualan terbaik. Tahun 1998, pena koreksi diluncurkan. Produk dikembangkan pada penghapus, dan tahun 2000, pada semua botol cairan pengoreksi diberikan kuas busa baru.

Seiring perkembangan zaman ternyata Tipp-Ex Tipp-Ex yang digunakan bukan lagi Tipp-Ex pada zaman dahulu, semakin canggih teknologi Tipp-Ex sudah banyak memproduksi berbagai macam bentuk dan jenis. 


Correction Tape merupakan salah satu contoh dari bentuk Tipp-Ex yang dibuat sesuai dengan mengikuti perkembangan zaman seperti saat ini. Dengan desain yang minimalis, mudah digunakan merupakan salah satu keunggulan dari Corretion Tape. Hal ini menjadikan banyak pelajar yang lebih menggunakan Correction tape dibandingkanTipp-Ex ataupun kertas label.

Dilansir dari https://en-m-wikipedia-org.

Nah dari postingan di atas, Dewberry Shop menyediakan Correction Tape terbaik untuk menutupi kesalahan di bukumu lho! Jangan lupa check out yaa!! CLICK HERE

SEJARAH DOMPET



Dompet merupakan salah satu aksesori yang paling penting dan paling sering digunakan, baik oleh kaum pria maupun kaum hawa. Di dalam dompet, tersimpan surat-surat penting seperti KTP, SIM, kartu kredit, ATM, dan yang paling penting adalah uang. Ya, dompet memang berfungsi untuk menyimpan uang dan barang-barang berharga atau surat-surat penting.


Sejarah Dompet


Zaman dulu, alat tukar uang berbetuk koin. Namun, karena uang yang berbetuk koin kurang efektif, maka bentuk uang pun berubah menjadi uang kertas. Untuk mengakomodasi keberadaan uang kertas, maka diciptakan dompet yang panjangnya memiliki ukuran sama dengan panjang uang kertas. Terciptanya dompet dapat mencegah bentuk uang ketas menjadi lusuh dan dekil karena sering dilipat dan dimasukan langsung ke kantong celana.


Dengan adanya dompet, tidak perlu repot melipat atau memasukan uang kertas secara langsung ke kantong, masukan saja ke dompet, bentuk dan kualitas uang pun akan tetap bagus dan terjaga. Selain itu, dompet pun memiliki fungsi menyimpan uang sehingga lebih aman dan tidak tercecer di kantong celana atau baju.

Menurut Encyclopedia Britannica, istilah dompet berasal dari istilah fiscus. Istilah tersebut dipakai oleh bangsa Romawi. Fiscus berfungsi sebagai tempat untuk mengumpulkan uang kaisar. Pada saat itu, uang dikumpulkan di dalam keranjang. Uang yang terkumpul di fiscus itu berasal dari upeti yang diberikan wilayah kekuasaan Romawi kepada kaisar Romawi. Jadi, konon dari sana lah sejarah dan asal muasal dompet tercipta.


Lain halnya jika si pria memakai dompet berbahan dasar katun atau selain kulit, itu menunjukkan bahwa si pria menyykukai gaya kasual. Sementara itu, model dompet wanita lebih beragam karena selera wanita lebih beragam dibandingkan pria sehingga dompet dapat mengakomodasi selera wanita.


Bagi pria, di mana Anda biasa menyimpat dompet? Pasti jawabannya di kantong belakang celana. Ya, pada umumnya, tidak heran jika melihat para pria menyimpan dompet di kantong belakang celana. Akan tetapi, kebiasaan ini sebaiknya dihentikan karena dapat mempengaruhi saraf-saraf yang ada di tubuh, khususnya sistem saraf tulang belakang.


Para ahli kesehatan mengatakan, para pria yang duduk dengan dompet berada di kantong belakang celana memiliki risiko merusak sistem saraf kunci atau sistem saraf tukang belakang. Kondisi ini sudah umum terdengar di masyarakat sehingga gangguan saraf yang disebabkan penyimpanan dompet di saku belakang celana disebut penyakit wallet-neuropathy atau hip-pocket syndrome.

Jadi, para pria yang selalu menyimpan dompet di kantong belakang celananya termasuk golongan yang paling berisiko tinggi terkena hip-pocket syndrome atau wallet-neuropathy. Para ahli fisioterapi mengungkapkan adanya peningkatan jumlah pria yang menderita dan mengeluhkan sakit punggung bagian bawah. Keluhan ini diperkirakan karena pengaruh menyimpan dompet di kantong belakang celana. Ya, menyimpan dompet di saku belakang celana menjadi penyebab utama gangguan ini.


Jadi, menyimpan dompet di saku belakang celana dapat menekan saraf di belakang tubuh. Jika kondisi ini tidak segera diatasi, seiring waktu dapat menyebabkan rasa linu pada daerah panggul. Dompet yang berada di kantong belakang celana akan menekan saraf-saraf di tubuh pada saat posisi duduk. Kondisi ini pun dapat menyebabkan rasa sakit atau mati rasa pada daerah pergelangan kaki, kaki bagian bawah, dan dapat menimbulkan rasa sakit saat duduk, berjalan, atau berbaring.

Wednesday, January 18, 2023

ASAL USUL EARPHONE



Penyuara telinga atau earphone
 

Penyuara telinga (bahasa Inggris: earphone) adalah sepasang pengeras suara kecil yang digunakan sangat dekat dengan telinga. Pada bidang tertentu, perangkat ini juga dikenal dengan istilah lain, yaitu penyuara kuping (bidang Fisika dan Elektronika), fon telinga (bidang Elektronika), peranti dengar (bid. Komunikasi Massa) atau pelantang telinga (bidang Umum). Kerap kali orang bingung membedakan earphone (penyuara telinga) dengan headphone (penyuara jemala) atau headset (perangkat jemala).

Earphone adalah alat yang dapat mengubah energi listrik menjadi gelombang suara, dipakai dengan cara memasangnya disumpalkan ke dalam telinga. 


Sejarah Earphone

Alat dengar telinga untuk telepon sebenarnya sudah ada sejak abad ke-20. Pada tahun 1986, terdapat teknologi pengurangan gangguan suara dengan mengembangkan earphone untuk melindungi pendengaran pilot dari kebisingan di first non-stop around-the-world flight.

Ketika itu, juga terkenal produksi ear canal earphones dengan active noise control untuk pertama kali. Setelah itu, hanya alat sensitive earphone satu-satunya cara untuk mendengar sinyal audio sebelum amplifier dikembangkan.

Selama tahun 1990 dan 2000 earphones menjadi tipe yang paling digemari untuk alat musik pribadi. Dan tahun 1919,sensitive earphone ini digunakan umumnya untuk radio. Keadaannya belum sebagus sekarang. Gangguan/noise masih banyak dan kualitas suaranya pun masih kasar/mentah.


Awalnya, headset digunakan sebagai perlengkapan perang dunia pertama. Militer Amerika tertarik dengan penemuan Baldwin pada Perang Dunia I dan menggunakannya untuk pilot guna mendukung kebutuhan perang. Itulah kenapa dulu, umumnya headset dipasarkan dan digunakan untuk tujuan penerbangan di masa perang. Pada 1961, penggunaan headset berkembang untuk kebutuhan kokpit pesawat terbang. Headset pun disukai para pilot karena ringan dan nyaman dipakai.


Keuntungan

Dengan adanya earphone, orang-orang lebih dapat mendengarkan suara secara bebas. Bisa dengan berapapun tingkat volumenya atau mendengarkan suara apa saja, kapan saja, dan dimana saja. Privacy masing-masing individu pun terjaga.

Keuntungan lainnya adalah kedap suara. Suara dari luar tidak masuk mengganggu dan demikian pula sebaliknya. Sound isolating earphone pun sangat berperan di sini selain dari privacy.


Kerugian

Terlalu sering menggunakan atau terlalu memaksa pemakaian akan menyebabkan kerusakan gangguan pendengaran atau penurunan fungsi pendengaran atau tuli. Apalagi biasanya earphone digunakan dengan diset sekeras-kerasnya untuk ‘melawan’ noise dari luar yang biasanya kita gunakan di tempat-tempat ramai/ bising. Ini sangat berisiko tinggi.

Itu terjadi akibat kelelahan koklea (rumah siput), yang berperan penting dalam proses pendengaran. Kelelahan koklea yang terjadi terus-menerus dan tak segera ditangani dapat menyebabkan gangguan pendengaran menetap.

Source

Nah dari postingan di atas, Dewberry Shop menyediakan earphone dengan kualitas terbaik, harga murah tapi nggak murahan. Jangan lupa klik tautan ini yaa!! (CLICK HERE)🤩🤩

Pulpen penghapus

Sejarah pulpen dan penghapu Pulpen dan penghapus adalah pasangan yang tidak bisa dipisahkan. Pulpen adalah alat tulis dan. Penulisan dilakuk...